Jumat, 17 Juni 2011

DEFINISI PSIKOLOGI


DEFINISI PSIKOLOGI

               Psikologi dalam istilah lama disebut ilmu jiwa itu berasal dari kata bahasa inggris  psychology. Kata psychology merupakan dua akar kata yang bersumber dari bahasa Greek (Yunani), yaitu: 1) psyce yang berarti jiwa; 2) logos yang berarti ilmu. Jadi secara harfiah psikologi memang berarti ilmu jiwa.
     Macam-macam definisi psikologi yang satu sama lain berbeda, seperti:
1.   Psikologi adalah ilmu mengenai kehidupan mental (the science of mental life)
2.   Psikologi adalah ilmu mengenai pikiran (the science of mind)
3.   Psikologi adalah ilmu mengenai tingkah laku (the science of behavior) dan lain-lain definisi yang sangat bergantung pada sudut pandang yang mendefinisikannya.
     Pada asasnya, psikologi menyentuh banyak bidang kehidupan diri organisme baik manusia maupun hewan. Psikologi dalam hal ini berhubungan dengan penyelidikan mengenai bagaimana dan mengapa organisme-organisme itu melakukan apa yang mereka lakukan.
     Namun secara lebih spesifik, psikologi lebih banyak dikaitkan dengan kehidupan organisme manusia. Dalam hubungan hal ini, psikologi didefinisikan sebagai ilmu pengrtahuan yang berusaha memahami perilaku manusia. Alas an dan cara melakukan sesuatu, dan juga memahami cara makhluk tersebut berpikir dan berperasaan (Gleitman, 1986). Hal-hal yang tampak sederhana pun menjadi psikologi, seperti mengapa kita tetap ingat cara mengendarai sepeda meskipun sudah 20 tahun kita tidak memakainya, mengapa kita bicara, mengapa kita cinta, cemburu, benci, dan sebagainya.
     Pendapat yang lebih relevan (berkaitan dengan kepentingan) untuk dipedomani sehubungan dengan topik-topik pembahasan dalam buku ini adalah pendapat Gleitman dan Boring dan Langfled.Pendapat mereka itu selain itu singkat dan tidak berbelit-belit,juga hanya menitikberatkan pada kepentingan organisme manusia.
     Pendapat-pendapat itu sesuai dengan kenyataan yang ada selama ini,  yakni para ahli pada umumnya lebih banyak menekankan penyelidikan terhadap tingkah laku manusia yang bersifat jasmaniyah (aspek psikomotor) maupun yang bersifat rohaniyah ) aspek kognitif dan afektif). Tingkah laku psikomotor (ranah karsa) bersifat terbuka. Tingkah laku terbuka meliputi perbuatan berbicara, duduk, berjalan, dan seterusnya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berpikir, berkeyakinan, berperasaan, dan seterunya.
     Alhasil, secara ringkas dapat kita tarik sebuah simpulan bahwa psikologi adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki dan membahas tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia, baik selaku individu atau kelompok, dalam hubungannya dengan linglungan. Lingkungan dalam hal ini meliputi semua orang, barang, keadaan, dan kejadian yang ada di sekitar manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar